WAJIB BACA!!! CARA UNTUK MENGURANGI RESIKO SERANGAN JANTUNG

Jakarta - Serangan jantung bukan hanya menyerang orangtua tapi juga orang muda. Kabar Mike Mohede yang meninggal pada usia 32 tahun dan aktris Irena Justine meninggal pada usia 22 tahun jadi buktinya. Maka dari itu lakukan hal-hal ini untuk mengurangi resikonya !
1. Waspadai faktor risiko utama

Hipertensi, kolesterol, merokok, memiliki riwayat keluarga dengan serangan jantung, dan diabetes merupakan faktor risiko yang bisa meningkatkan kemungkinan terkena serangan jantung.
2. Ubah gaya hidup
Sibuk sekolah maupun bekerja bukan berarti melupakan makan sehat dan olahraga. Mengonsumsi makanan seimbang, rutin olahraga, dan berhenti merokok bisa menjauhkan Anda dari serangan jantung.
3. Lakukan pengecekan rutin

Jika ada riwayat serangan jantung atau merasa diri Anda berisiko lakukan pengecekan kesehatan secara rutin. Datanglah ke dokter spesialis jantung dan pembuluh darah untuk melakukan pengecekan kesehatan.
Salah satunya dengan melakukan tes darah untuk mengetahui kadar kolesterol HDL dan LDL, tekanan darah. Setelah hasilnya keluar, dokter akan menganalisis dan akan memberitahukan perlu tidaknya scanning jantung atau pengobatan lainnya.
4. Jangan remehkan nyeri dada maupun sesak napas
"Jika merasakan nyeri dada terasa secara terus-menerus lebih dari 20 menit, intensitasnya berat sampai tidak bisa beraktivitas, disertai keringat dingin membasahi baju, segera periksakan rekam jantung untuk mengetahui serangan jantung atau bukan," pesan seorang dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dari RS Jantung dan Pembuluh Darah dari sebuah Rumah sakit di Jakarta.
5. Konsumsi obat
Bila usai dari dokter dan ia memberikan resep obat, konsumsi secara rutin sesuai petunjuk karena itu membantu mengurangi resiko terburuk dari serangan jantung itu sendiri.